Tempat-Tempat Bersejarah Di Kota Madinah
Paket Umroh Bulan Mei 2015. Madinah ataupun yg dikenal juga Madinah Al-Munawwarah termasuk kota yg ramai diziarahi ataupun didatangi oleh jutaan umat muslim waktu musim haji ataupun waktu melakukan umrah. Masa ini kota Madinah penduduknya berkisar sekitar 600.000 jiwa. Untuk umat muslim kota terkait dianggap bagaikan kota suci kedua sesudah Mekkah. Amat banyak tempat-tempat bersejarah dalam kota Madinah yg adalah bagian dari sejarah Islam. Tuk mengerti hal ini mari perhatikan tempat-tempat bersejarah di kota madinah :
Masjid Nabawi
Masjid Nabawi adalah salah satu Masjid terpenting yg terdapat di Kota Madinah, Arab Saudi hal ini karena dibangun dengan Nabi Muhammad SAW serta sebagai lokasi makam beliau serta para sahabatnya. Masjid terkait termasuk salah satu Masjid yg istimewa bagi umat Muslim sesudah Masjidil Haram di Mekkah selanjutnya Masjidil Aqsa dalam Yerusalem, Palestina.
Masjid Nabawi adalah masjid kedua yg dibangun oleh Rasulullah SAW sesudah Masjid Quba yg didirikan pada perjalanan hijrah beliau dari Mekkah ke Madinah. Masjid Nabawi dibangun mulai dari saat-saat pertama Rasulullah SAW sampai di Madinah, tepatnya pada tempat unta tunggangan Nabi SAW menghentikan perjalanannya.
Masjid Quba
Masjid Quba adalah Masjid pertama yg dibangun oleh Rasulullah SAW pada thn 1 Hijriah ataupun 622 Masehi di dalam Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Pada Al-Quran dijelaskan yakni Masjid Quba adalah Masjid yg dibangun atas dasar takwa. “Janganlah kamu bersembahyang di dalam Masjid ini selama-lamanya. Sebenarnya Masjid yg didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu shalat di dalamnya. Di dalamnya Masjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih”. (QS. At Taubah : 108).
Makam Rasulullah SAW
Makam (pusara) Rasulullah SAW terletak di dalam sebelah timur Masjid Nabawi. Di dalam daerah terkait dahulu terdapat dua rumah, yakni rumah Rasulullah SAW bersama-sama Aisyah serta rumah Ali dengan Fatimah. Sejak Rasulullah SAW wafat di tahun 11 H (632 M), rumah Rasulullah SAW terbagi dua. Bagian arah kiblat (selatan) tuk makam Rasulullah SAW serta bagian utara untuk tempat tinggal Aisyah. Sejak thn 678 H (1279 M), di zaman Dinasti Mamluk, di atasnya dipasang Kubah Hijau (Green Dome). Pas di bawah Kubah Hijau jasad Rasulullah SAW dimakamkan. Di dalam situ juga dimakamkan kedua sahabat, Abu Bakar (Khalifah Perdana) serta Umar bin Khattab (Khalifah Kedua) yg dimakamkan dibawah kubah, berdampingan dengan makam Rasulullah SAW.
Raudhah
Al Raudhah adalah ruang pada bagian muka sisi kiri Masjid Nabawi Madinah, terletak di antara mimbar serta kamar Rasulullah SAW. Bagi jutaan jamaah haji di semua penjuru dunia yg lagi ada di Madinah, Raudhah bagaikan salah satu daerah yg sangat ingin dituju tuk bermunajat untuk rangkaian ibadah, sesudah Arafah serta Multazam di Masjidil Haram. Raudhah adalah daerah yang mempunyai keutamaan disebabkan rahmat dan anugerah kebahagiaan yg turun ke daerah ini dipercaya seperti anugerah yg turun ke taman surga, sebab besarnya dzikir untuk Allah SWT yg diterapkan terus menerus dalam daerah ini. Raudhah pula dianggap bagai taman surga, sebagaimana diucapkan pada sebuah hadist yg diriwayatkan Abu Hurairah. Rasulullah bersabda : “Diantara rumah dan mimbarku adalah taman dari taman-taman surga, serta mimbarku di atas telingaku”.
Makam Baqi
Baqi adalah tanah kuburan tuk penduduk mulai dari zaman jahiliyah sampai saat ini. Jamaah haji yg meninggal di dalam Madinah dimakamkan di dalam Baqi, letaknya di sebelah timur melalui Masjid Nabawi. Di dalam sinilah makam Ustman bin Affan ra, para istri Nabi, putra dan putrinya, selanjutnya para sahabat dimakamkan.
Jabal Uhud
Jabal Uhud adalah bukit yg mencintai kita serta kita mencintainya. Begitulah sabda Nabi atas Jabal Uhud, bukit kemerahan yg menjadi saksi gugurnya para syuhada di dalam Madinah. Uhud adalah kawasan perang besar antara kaum Muslim dgn kafir Quraisy yg peristiwanya tetap terus dikenang sampai akhir zaman.
Masjid Qiblatain
Masjid Qiblatain ataupun Masjid dua kiblat adalah salah satu masjid terkenal di Madinah. Masjid terkait mula-mula diketahui dgn julukan Masjid Bani Salamah, sebab Masjid terkait dibangun di atas bekas rumah Bani Salamah. Di permulaan Islam, masyarakat melangsungkan Shalat oleh kiblat ke arah Baitul Maqdis (Masjidil Aqsa Palestina). Serta akhirnya turun wahyu untuk Rasulullah SAW supaya memindahkan kiblat ke arah Masjidil Haram di dalam Mekkah. Peristiwa ini berlaku pada thn kedua Hijriah hari senin bulan rajab waktu Dzuhur di Masjid Bani Salamah terkait. Saat itu Rasulullah SAW tengah shalat dengan menghadap ke arah Masjidil Aqsa. Di dalam shalat, tiba-tiba turunlah wahyu surat Al-Baqarah ayat 144 : “Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Alkitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya, dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan”. (QS. Al Baqarah : 144). Paket Umroh Bulan Mei 2015
Khandak (Masjid Khamsah)
Berada di kaki bukit Sala sekitar 3 km bagian barat laut Masjid Nabawi. Sejarah Masjid Khamsah terkait berawal melalui perang Ahzab. Kaum muslimin sebanyak 3000 pasukan berhadapan oleh pasukan koalisi yg terdiri melalui 4000 pasukan kafir Quraisy yg berkoalisi dgn pasukan Yahudi dari Bani Quaraidhah serta lain-lain sebanyak 6000 orang, sehingga pasukan gabungan ini bertotal 10.000 orang. Tuk menghadapi pasukan Ahzab terkait, Salman al-Farisi memberikan arahan yg cemerlang seperti dengan cara membuat parit (Khandaq) sepanjang kurang lebih 2,5 km, , kedalaman sedikit lebih 3,5 m serta lebar kurang lebih 4,5 m. Kaum muslimin tetap di belakang parit ini, sehingga pasukan musuh memperoleh kerumitan tuk menyerang secara langsung.
Itulah tempat-tempat bersejarah yg terdapat di dalam kota Madinah, besar pelajaran yg dapat kita ambil untuk kejadian yg pernah terjalin di dalam zaman dahulu. Berlimpah pula pengalaman yg dapat kita capai apabila kita berkesempatan tuk muncul langsung ke tempat-tempat itu di atas. Semoga kita dikasih kesempatan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala dapat berkunjung ke tempat itu. Paket Umroh Bulan Mei 2015
Paket Umroh Bulan Mei 2015. Madinah ataupun yg dikenal juga Madinah Al-Munawwarah termasuk kota yg ramai diziarahi ataupun didatangi oleh jutaan umat muslim waktu musim haji ataupun waktu melakukan umrah. Masa ini kota Madinah penduduknya berkisar sekitar 600.000 jiwa. Untuk umat muslim kota terkait dianggap bagaikan kota suci kedua sesudah Mekkah. Amat banyak tempat-tempat bersejarah dalam kota Madinah yg adalah bagian dari sejarah Islam. Tuk mengerti hal ini mari perhatikan tempat-tempat bersejarah di kota madinah :
Masjid Nabawi
Masjid Nabawi adalah salah satu Masjid terpenting yg terdapat di Kota Madinah, Arab Saudi hal ini karena dibangun dengan Nabi Muhammad SAW serta sebagai lokasi makam beliau serta para sahabatnya. Masjid terkait termasuk salah satu Masjid yg istimewa bagi umat Muslim sesudah Masjidil Haram di Mekkah selanjutnya Masjidil Aqsa dalam Yerusalem, Palestina.
Masjid Nabawi adalah masjid kedua yg dibangun oleh Rasulullah SAW sesudah Masjid Quba yg didirikan pada perjalanan hijrah beliau dari Mekkah ke Madinah. Masjid Nabawi dibangun mulai dari saat-saat pertama Rasulullah SAW sampai di Madinah, tepatnya pada tempat unta tunggangan Nabi SAW menghentikan perjalanannya.
Masjid Quba
Masjid Quba adalah Masjid pertama yg dibangun oleh Rasulullah SAW pada thn 1 Hijriah ataupun 622 Masehi di dalam Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. Pada Al-Quran dijelaskan yakni Masjid Quba adalah Masjid yg dibangun atas dasar takwa. “Janganlah kamu bersembahyang di dalam Masjid ini selama-lamanya. Sebenarnya Masjid yg didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu shalat di dalamnya. Di dalamnya Masjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih”. (QS. At Taubah : 108).
Makam Rasulullah SAW
Makam (pusara) Rasulullah SAW terletak di dalam sebelah timur Masjid Nabawi. Di dalam daerah terkait dahulu terdapat dua rumah, yakni rumah Rasulullah SAW bersama-sama Aisyah serta rumah Ali dengan Fatimah. Sejak Rasulullah SAW wafat di tahun 11 H (632 M), rumah Rasulullah SAW terbagi dua. Bagian arah kiblat (selatan) tuk makam Rasulullah SAW serta bagian utara untuk tempat tinggal Aisyah. Sejak thn 678 H (1279 M), di zaman Dinasti Mamluk, di atasnya dipasang Kubah Hijau (Green Dome). Pas di bawah Kubah Hijau jasad Rasulullah SAW dimakamkan. Di dalam situ juga dimakamkan kedua sahabat, Abu Bakar (Khalifah Perdana) serta Umar bin Khattab (Khalifah Kedua) yg dimakamkan dibawah kubah, berdampingan dengan makam Rasulullah SAW.
Raudhah
Al Raudhah adalah ruang pada bagian muka sisi kiri Masjid Nabawi Madinah, terletak di antara mimbar serta kamar Rasulullah SAW. Bagi jutaan jamaah haji di semua penjuru dunia yg lagi ada di Madinah, Raudhah bagaikan salah satu daerah yg sangat ingin dituju tuk bermunajat untuk rangkaian ibadah, sesudah Arafah serta Multazam di Masjidil Haram. Raudhah adalah daerah yang mempunyai keutamaan disebabkan rahmat dan anugerah kebahagiaan yg turun ke daerah ini dipercaya seperti anugerah yg turun ke taman surga, sebab besarnya dzikir untuk Allah SWT yg diterapkan terus menerus dalam daerah ini. Raudhah pula dianggap bagai taman surga, sebagaimana diucapkan pada sebuah hadist yg diriwayatkan Abu Hurairah. Rasulullah bersabda : “Diantara rumah dan mimbarku adalah taman dari taman-taman surga, serta mimbarku di atas telingaku”.
Makam Baqi
Baqi adalah tanah kuburan tuk penduduk mulai dari zaman jahiliyah sampai saat ini. Jamaah haji yg meninggal di dalam Madinah dimakamkan di dalam Baqi, letaknya di sebelah timur melalui Masjid Nabawi. Di dalam sinilah makam Ustman bin Affan ra, para istri Nabi, putra dan putrinya, selanjutnya para sahabat dimakamkan.
Jabal Uhud
Jabal Uhud adalah bukit yg mencintai kita serta kita mencintainya. Begitulah sabda Nabi atas Jabal Uhud, bukit kemerahan yg menjadi saksi gugurnya para syuhada di dalam Madinah. Uhud adalah kawasan perang besar antara kaum Muslim dgn kafir Quraisy yg peristiwanya tetap terus dikenang sampai akhir zaman.
Masjid Qiblatain
Masjid Qiblatain ataupun Masjid dua kiblat adalah salah satu masjid terkenal di Madinah. Masjid terkait mula-mula diketahui dgn julukan Masjid Bani Salamah, sebab Masjid terkait dibangun di atas bekas rumah Bani Salamah. Di permulaan Islam, masyarakat melangsungkan Shalat oleh kiblat ke arah Baitul Maqdis (Masjidil Aqsa Palestina). Serta akhirnya turun wahyu untuk Rasulullah SAW supaya memindahkan kiblat ke arah Masjidil Haram di dalam Mekkah. Peristiwa ini berlaku pada thn kedua Hijriah hari senin bulan rajab waktu Dzuhur di Masjid Bani Salamah terkait. Saat itu Rasulullah SAW tengah shalat dengan menghadap ke arah Masjidil Aqsa. Di dalam shalat, tiba-tiba turunlah wahyu surat Al-Baqarah ayat 144 : “Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Alkitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya, dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan”. (QS. Al Baqarah : 144). Paket Umroh Bulan Mei 2015
Khandak (Masjid Khamsah)
Berada di kaki bukit Sala sekitar 3 km bagian barat laut Masjid Nabawi. Sejarah Masjid Khamsah terkait berawal melalui perang Ahzab. Kaum muslimin sebanyak 3000 pasukan berhadapan oleh pasukan koalisi yg terdiri melalui 4000 pasukan kafir Quraisy yg berkoalisi dgn pasukan Yahudi dari Bani Quaraidhah serta lain-lain sebanyak 6000 orang, sehingga pasukan gabungan ini bertotal 10.000 orang. Tuk menghadapi pasukan Ahzab terkait, Salman al-Farisi memberikan arahan yg cemerlang seperti dengan cara membuat parit (Khandaq) sepanjang kurang lebih 2,5 km, , kedalaman sedikit lebih 3,5 m serta lebar kurang lebih 4,5 m. Kaum muslimin tetap di belakang parit ini, sehingga pasukan musuh memperoleh kerumitan tuk menyerang secara langsung.
Itulah tempat-tempat bersejarah yg terdapat di dalam kota Madinah, besar pelajaran yg dapat kita ambil untuk kejadian yg pernah terjalin di dalam zaman dahulu. Berlimpah pula pengalaman yg dapat kita capai apabila kita berkesempatan tuk muncul langsung ke tempat-tempat itu di atas. Semoga kita dikasih kesempatan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala dapat berkunjung ke tempat itu. Paket Umroh Bulan Mei 2015